Anak-anak Inggris bepergian ke Everest sebagai bagian dari studi ilmiah

Sembilan anak dari usia enam hingga tiga belas tahun akan melakukan ekspedisi ke Everest untuk mempelajari bagaimana kadar oksigen rendah dan garis lintang tinggi mempengaruhi anak-anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perawatan baru untuk bayi prematur, anak-anak dengan cystic fibrosis, anemia sel sabit, penyakit paru-paru bawaan atau gangguan tidur.

Studi ini akan dilakukan oleh dokter dan ilmuwan dari Great Ormond Street Hospital for Children (GOSH) dan Institute of Child Health (ICH) University College London, dengan dukungan dari Smith Medical Foundation, spesialis perawatan pernapasan.

Entitas lain juga bekerja sama dan direktur studi, Monty Mythen, disertai oleh anak-anak, akan memasukkan ekspedisi, termasuk putranya dan keponakannya. Mereka juga akan ditemani oleh profesor fisiologi pernapasan rumah sakit anak-anak tersebut, Janet Stocks dan sekelompok dokter anak yang akan memantau kesehatan anak-anak setiap saat. Si kecil juga akan menguji teknologi baru, rompi yang akan mengendalikan tanda-tanda vital mereka. Tentunya anak-anak ini akan merasa di masa depan, jika mereka belum merasakannya, sebagai pahlawan dalam penyembuhan dan keselamatan banyak anak.

Berkat penelitian ini, mereka berharap dapat mencapai hasil yang bermanfaat untuk merawat anak-anak yang sakit dan menghindari kunjungan lanjutan mereka ke rumah sakit.

Video: English conversation 40 (Mungkin 2024).