Bayi lebih suka warna-warna cerah

Anna Franklin, dari Surrey Baby Lab, telah mempelajari lebih dari 250 bayi untuk melihat warna apa yang mereka sukai.

Kesimpulan dari investigasi ini menghancurkan mitos bahwa bayi baru lahir buta warna. Menurut Franklin, bayi dapat melihat warna meskipun kemampuan ini adalah sesuatu yang berkembang di bulan-bulan setelah kelahiran.

Berbagai tes yang dilakukan oleh laboratorium menunjukkan bagaimana bayi melihat warna dan mana yang menjadi favorit mereka. Studi menemukan bahwa sudah di empat bulan Bayi memiliki preferensi untuk warna-warna tertentu dan yang lebih suka warna-warna cerah. Penyelidikan termasuk penggunaan kamera khusus, yang awalnya dirancang untuk menguji pilot Angkatan Udara Inggris, untuk mengikuti gerakan mata dan melihat mana dari dua warna yang ditawarkan agar mereka terlihat lebih. Berkat mesin ini, mereka sampai pada kesimpulan bahwa ketika warna disajikan berpasangan, bayi cenderung melihat lebih lama pada warna biru, merah, ungu dan oranye dan kurang cokelat. Mereka juga menemukan bahwa jika seseorang memperlihatkan bayi beberapa kali warna biru dan kemudian warna lain dengan warna yang sama, mereka memperlakukannya sama dan bosan, tetapi jika seseorang menunjukkan kepada mereka hijau, mereka bangkit kembali dan mulai mencari lagi.

Situs resmi | Surrey Baby Lab Via | BBC

Video: bob kereta warna naik. bob kompilasi kereta api untuk anak-anak di indonesia (Mungkin 2024).